Polda Bali - Polres Gianyar - Polsek Ubud-Curah hujan yang cukup tinggi beberapa minggu terakhir dikhawatirkan akan meningkatnya perkembangbiakan vektor "nyamuk" penyebab penyakit DBD dan malaria.
Guna menekan angka pertumbuhan nyamuk tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Aiptu I Made Widastra bersama UPT Puskesmas Ubud II lakukan Inspeksi/pemantauan ke Proyek Villa dan beberapa rumah warga yang ada di Banjar Batuh Desa Singakerta.
Kepala UPT Puskesmas Ubud II dr. I Gusti Ngurah Adnyana mengatakan pemantauan terhadap jentik dan sarang nyamuk ini sangat penting sekali dan bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit DBD dan Malaria.
"Untuk mencegah terjadinya kasus DBD dan
malaria perlu kita lakukan pemantauan langsung ke lapangan ditempat tempat genangan air" Ujar dokter Adnyana.
Selain melakukan pemantauan terhadap sarang nyamuk, Bhabinkamtibmas Desa Singakerta dan petugas Surveilens UPT Puskesmas Ubud II juga lakukan edukasi kepada pemilik rumah dan pengelola proyek villa tentang bagaimana cara melakukan pencegahan serta pemberantasan sarang nyamuk dengan benar" Tambah Adnyana.
Hari ini (Jumat, 14/04/2023) kita sudah lakukan pemantauan ke beberapa rumah warga dan proyek villa di Banjar Batuh Desa Singakerta.
Selanjutnya kita juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Singakerta guna melakukan kegiatan yang sama. Tambah Adnyana.
Dalam Kesempatan tersebut Aiptu I Made Widastra selaku Bhabinkamtibmas Desa Singakerta juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal masing-masing. Selalu lakukan 3M Plus yaitu Menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, mengubur barang bekas, dan menghindari gigitan nyamuk dengan cara memakai obat nyamuk atau menggunakan kelambu ketika tidur agar supaya kita semua bisa terhindar dari penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk DBD dan Malaria. (dastro)
0 Komentar